Untukmu yang Ingin Hidup Bersama Al-Quran
Al-Quran ...,
Siapa yang tak mengakui keagungannya ? Siapa yang memungkiri bahwa ia Kalam Sang Pencipta manusia ? Sarat dengan hikmah dan pelajaran. Obat penyakit bagi jiwa dan badan. Akan tetapi, mengapa sulit bagi kita untuk mentadabburinya ? Atau sekedar merutinkan bacaannya ? Selalu kita kalahkan ia dengan alasan kesibukan. Bahkan dengan sekedar hiburan dan obrolan.
Untukmu yang ingin hidup bersama Al-Quran ...,
Berikut beberapa obat yang harus diperhatikan :
Ingatlah Bahwa Keberkahan Ada di Pagi Hari
Maka bersegeralah membaca Al-Quran pada pagi hari. Semakin pagi Anda merutinkan bacaan Al-Quran, semakin mudah bagi Anda untuk merutinkannya.
Sebaliknya, semakin Anda terlambat untuk membacanya, semakin besar kesempatan Anda untuk melalaikannya dan sulit merutinkannya.
Berpeganglah pada doa Nabi kita shalallaahu 'alaihi wa sallam :
بورِك لأمتي في بكورِها
"Ummatku diberkahi pada pagi hari mereka."
Bacalah Al-Quran Setiap Hari dengan Keyakinan Bahwa Anda Sedang Membaca Surat dari Allah Untuk Anda.
Maka, tidaklah Anda merasakan kesedihan dan kesempitan dalam urusan dunia Anda kecuali akan Anda dapati kelapangan dan jalan keluar dari ayat-ayat yang Anda baca, seakan-akan Allah menghibur Anda dan memanggil Anda :
"Aku lebih mengetahui tentang segala yang menyembuhkanmu."
Prioritaskan Al-Quran, Maka Ia Akan Memberikan Bekas di Hati Anda.
Bacalah Al-Qur'an dengan merenungi maknanya, dan sesungguhnya Anda dapat meresapi dan memahami bacaan Al-Quran sesuai kadar prioritas Anda terhadapnya.
Ingatlah Bahwa Luputnya Bacaan Al-Quran Pada Suatu Hari Adalah Hukuman Bagi Anda.
Tidaklah hilang kesempatan Anda untuk membaca Al-Quran pada satu hari, kecuali disebabkan oleh dosa dan maksiat.
Maka perbanyaklah istighfar ketika terluput dari Anda bacaan Al-Quran, dan gantilah pada hari berikutnya.
Bagilah Bacaan Al-Quran Menjadi Beberapa Bagian.
Bila Anda tidak memiliki banyak waktu untuk sekali membaca Al-Quran, Anda dapat membagi bacaan Al-Quran menjadi beberapa bagian.
Misalnya setiap selesai sholat Anda dapat membaca setengah atau satu halaman, dan diteruskan setelah sholat berikutnya.
Dengan demikian Anda telah membaca beberapa halaman Al-Quran dalam sehari.
Atau Bacalah Al-Quran Beberapa Halaman Sekaligus.
Jadikanlah waktu tetap untuk membaca Al-Quran secara rutin, yang sebisa mungkin tidak boleh diganggu oleh urusan lain. Dan sebaik baik waktu membaca Al-Quran adalah waktu ashar atau sebelum shubuh.
Atau dapat juga setelah sholat shubuh, karena waktu itu fikiran Anda masih jernih sehingga lebih mudah memahami dan memaknai bacaan Anda, bahkan bila Anda ingin menghafalnya.
Hindari Segala Macam Alasan Untuk Tidak Membaca Al-Quran.
Bersungguh-sungguhlah menepati waktu yang telah Anda tetapkan sebagai waktu membaca Al-Quran dan hindarilah alasan untuk kehilangan waktu membacanya.
Ingatlah para Salafush Sholih dahulu tidaklah meninggalkan bacaan Al-Quran bahkan ketika mereka sibuk berperang, sedangkan kita, selalu menjadikan hal-hal sepele sebagai alasan untuk meninggalkan bacaan Al-Quran !
Diterjemahkan dengan beberapa penambahan dari tulisan Dr. Kholid Abu Syadi berjudul : Likulli Man Lam Yantadzim bi Qiroo-atil Quran
Ummu Sholih,
Di Al-Madinah An-Nabawiyyah
Di Al-Madinah An-Nabawiyyah
0 Response to "Hidup Bersama Alquran"
Post a Comment