Penyakit Pengusaha Online dan Penawarnya

Usaha online sudah menjamur sekarang. Banyak penjual barang yang melek teknologi mulai berbondong-bondong mengalihkan lapaknya di internet. Mengapa tidak? Alasannya sederhana, cuma ngejar pasar. Anda pasti tahu kan, masyarakat sekarang banyak yang bergentayangan di dunia maya. Maksudnya bukan mahluk ghaib calon pembelinya. Mereka manusia juga yang memang sudah sering beraktifitas di internet yaitu di media sosial atau browsing mengunjungi website-website untuk mendapatkan informasi. Di media tersebut dibubuhi penawaran-penawaran produk yang menggiurkan.

Memang bagus memanfaatkan peluang semacam ini tetapi hendaknya yang punya produk mengetahui cara tepat berpromosi di media internet. Cara yang akan membuat calon pembeli tertarik dan mau membeli produknya. Bukannya malah membuat mereka muntah-muntah, kabur, dan enggan mendapatkan informasi darinya lagi karena penawaran tersebut tidak diharapkan. Ini terjadi tidak lain diakibatkan oleh beberapa penyakit pengusaha online yang sering terjadi.

Penyakit Pengusaha Online

Betapa risihnya jika suatu website bermunculan iklan-iklan. Apalagi iklannya otomatis bertubi-tubi muncul. Sudah loadingya lama, iklan-iklan yang berat dan memakan banyak kuota muncul tiba-tiba. Habislah kuota sebelum informasi dibaca. Sangat menyebalkan bukan? Maka saya pasang iklan di halaman ini memperhatikan pengunjung. Cukup dua sampi empat iklan saja yang dimunculkan. Selain itu iklan yang saya pasang tidak mengganggu atau menutupi tulisan. Kelebihan lainnya, iklan yang saya pasang ringan dan bersahabat.

Sebagai orang yang sering berselancar di dunia maya, misalnya menggunakan facebook pasti melihat status-status teman-teman di sana. Dengan melihat status mereka, anda dapat informasi atau sekedar menghibur dengan membaca ocehan-ocehan mereka lewat statusnya.

Ada yang memanfaatkan media sosial yang satu ini untuk promosi produk dengan update status. Memang bagus facebook ini karena penggunanya sudah miliaran. Penggunaannya dari berbagai profesi dan usia, dari anak-anak hingga manula. Anda masuk di dalamnya kan?

Efektif memang buat promosi produk secara gratis. Saya juga penghasilan di luar yang pokok berasal dari sini. Sambil update status dapat konsumen. Mereka tinggal komen-komen di status facebook saya. Tahu-tahu saldo rekening bertambah jumlahnya.

Jangan terlalu sering promosikan produk di facebook sebab itu bisa bikin mabuk. Lihat saja di beranda, status teman yang berisi produk yang diupdate terlalu sering pasti bikin bosan. Jadi jangan lakukan apa saja yang orang lain tidak suka. Anda saja tidak suka, apalagi mereka.

Rasanya gatal kalau tidak update status, sabar. Tinggal Anda selingi dengan kata-kata nasehat bukan promosi melulu supaya tidak bikin bosan. Coba update status berisi nasehat sekarang, kemudian setelah 2 atau 3 jam baru update status tentang produk. Ganti foto profil dengan foto Anda di pagi hari dan siang hari baru pakai foto produk. Lakukan ini setiap hari. Semoga lekas sembuh.

0 Response to "Penyakit Pengusaha Online dan Penawarnya"

Post a Comment