Nulis Tidak Perlu Banyak Mikir

Setiap hari aktivitas kita tidak lepas dari menulis, entah menulis buku harian, menulis daftar belanjaan, menulis hutang, menulis status plus memberi komentar, membroadcase, mengesemes, menulis surat, mengisi formulir, mengisi soal, mencatat nomor hp, menulis makalah, menulis resensi, menulis puisi, menulis skripsi, dan masih banyak lagi aktivitas lainnya.

Aktivitas menulis tersebut dilakukan berdasarkan kepentingannya dan disesuaikan dengan aktivitas yang sedang dilakukan. Ini tidak mungkin dilakukan jika memang tidak dianggap penting. Walau bilangnya asal-asalan tetapi tetap ada kepentingan lainnya yang tidak bisa dipungkiri oleh perasaannya. Maka akan tergerak perasaan untuk menulis hal tersebut.

Menulis yang banyak pasti tidak akan cepat kelar begitu saja tanpa ada keterkaitan perasaannya dengan tugasnya. Misalnya dikejar deadline maka perasaannya akan mendorongnya untuk segera mengerjakannya.

Menulis status saja memakai perasaan. Coba kumpulkan status-status yang sudah Anda tulis dari awal dibuat akun sampai hari ini, pasti sudah lebih dari satu halaman. Bukankah itu buah dari perasaan?
Nulis tidak perlu mikir, menulislah dengan perasaan supaya ide terus mengalir.

Dibandingkan dengan menulis hasil mikir, menulis dengan perasaan akan lebih mudah cepat banyak dan berkembang terus. Menulis dengan perasaan mempermudah ide-ide berdatangan dan seolah-olah terus mengalir. Kalau menulis dengan berpikir tentu sepanjang perjalanannya akan berat dan biasanya akan lambat kelarnya. Maka dari itu Nulis tidak perlu mikir, menulislah dengan perasaan supaya ide terus mengalir.

Coba perhatikan novel hasil mikir, bahasanya perfect dan berat. Contohnya karya ilmiyah. Karya ilmiah butuh referensi dan harus benar penulisannya. Menulisnya tidak bisa cepat secepat menulis cerpen atau curhat. Tapi karya ilmiah juga bisa segera selesai jika perasaannya jalan juga. Baiknya seimbangkan antara mikir dan merasa agar menulis tidak menjadi beban.

0 Response to "Nulis Tidak Perlu Banyak Mikir"

Post a Comment