Ngajar Nulis Buat Pemula

Nulis jadi kegiatan yang sangat menarik buat saya. Lebih keren lagi kalau ada yang suka nulis seperti saya. Jadi saya ada teman sehobi. Maka perlu dilakukan, ngajar nulis buat pemula. Edukasi kepenulisan kepada masyarakat, terutama buat yang muda.

Sejak ada rasa senang menulis maka jangan dibiarkan. Arahkan kepada menulis produktif. Mulai dari meningkatkan cinta menulis sampai jadi kebiasaan supaya nantinya tidak jadi beban. Sebab sudah merasa asyik nulis.

Biarkan tulisannya mengalir sejalan dengan ide yang semakin deras. Jangan pernah disumbat dengan khawatir salah. Sebab ini saatnya menampung ide bukan saatnya editing.

Tuangkan semua ide dan jangan biarkan hilang. Ikat semua ide ke dalam tulisan. Semakin lama semakin banyak, halaman demi halaman penuh dengan tulisan. Jangan kaget jika tulisannya jadi banyak.

Kalau sudah banyak tulisannya, siapa yang senang? Tapi jangan cepat puas karena cepat puas itu bisa mematikan ide. Seharusnya yang tepat adalah bersyukur sebab ketika kita bersyukur maka akan bertambah semakin banyak nikmatnya. Yaitu kenikmatan menulis sehingga bisa nulis lebih banyak lagi dan ide berdatangan semakin deras.

Kalau kemauannya kuat, pasti mau terus belajar kepada ahlinya, seperti belajar langsung ketemu dengan orang yang sudah punya banyak pengalaman dalam tulis menulis. Misalnya belajar nulis fiksi ke Asma Nadia, Helvy Tiana Rosa, Tere Liye, dan kang Abik  belajar nulis non fiksi ke Rifai Rifan, Dewa Eka Prayoga, dan Tendi Murti.

Kabar baiknya tanggal 15 Oktober 2017 nanti, Para penulis besar seperti mereka akan berkumpul di Taman Ismail Marzuki Jakarta. Ini jelas kesempatan yang langka maka sayang kalau tidak diambil.

Jumpa Penulis 

Anda bisa belajar menulis langsung kepada 7 penulis buku Best Seller Nasional di acara Jumpa Penulis yang diselenggarakan oleh KMO Indonesia. Segera daftar Jumpa Penulis 

Tweet